Oh Bulan II

Oh Bulan, 

Padamu kuluahkan segala

Duka dan lara di dalam dada.

Yang terbuku seberapa lama.

Tidak mampu ku tanggung segalanya sendiri.

Oh Bulan,

Dengarlah luahan hatiku.

Pujuklah hatiku.

Rawatlah rawanku.

Aku menangis sendiri,

menanggung duka di dada.

Oh Bulan, 

Kemana kau pergi?

Kenapa kau tinggalkan diriku

kala aku memerlukanmu?

Ku hilang arah tanpamu di sisi.

Aku hilang harapan kala ku keseorangan.

Oh Bulan, 

Maafkan aku kerna membebankan.

Aku keseorangan,

tanpa peneman di sisi.

Aku lemah, aku racau.

Hanya padamu oh Bulan kuluahkan

segala jiwa dan raga.

Padamu ku bersedih.

dalam pangkuanmu ku menangis,

Oh Bulan. 

Hujan

HUJAN

Langit gelap gelita,

Awan hitam berarak.

Aku duduk termangu

mendongak ke langit kelam.

Titis-titis air jatuh menyimbah

bumi.

Langit menangis syahdu,

kala itu pipiku terasa hangat.

Air mata berlinangan.

Aku sedang berduka.

Aku yang sedang terluka.

Alam ibarat bersama menangisi 

nasibku ini.

Hujan terus lebat, mengasak diri,

memori-memori ku mengalir

deras dihanyut sang hujan.

Berlalulah ia pergi.

Aku duduk berteleku,

membiarkan hujan membasahiku,

menyiramiku, menenggelamkanku

ke dasar hatiku.

Ku lihat masalahku

berlalulah ia pergi mengalir

dalam sungai ciptaan hujan.

bersamalah ia pergi dengan hujan.

Hujan, hujan, hujan.

Kau temaniku kala ku sendiri.

Bersama kita menangisi nasib diri.

Oh Hujan, bawalah pergi bersama 

gundahku ini.

Emotion

EMOTION

Gone like the wind

you are.

left me behind after

all the promises made.

sad, heartbroken, devastated

i am.

sorrow, hurtful, sadness 

make me cry.

Oh baby, why did you do this

thing to me?

are you trying to toy with my heart?

all the memories are kept inside.

locked away for good,

forever.

i've said, i have move on.

yeah i do,

but my wound aren't healing.

my sorrow aren't going.

MATI

MATI

Bilamana hati ini terasa bahang kehangatan asmara.

namun sekelip mata bahang itu hilang.

apinya hilang, kehangatannya hilang, kemanisannya hilang. 

lalu tinggallah ia mati, melayu menjadi debu...

MALAM

MALAM

Malam yang kelam,

Ku berjalan sendiri

Dalam gelap ku mencari-cari.

Mencari ke arah cahaya yang

Sayup-sayup samar menghilang.

Gelap gelita dunia malam.

Tetiba muncul cahaya,

Samar-samar dari balik awan.

Cahaya bulan nan satu.

Yang menemani diriku, menemani malamku.

SENYUMAN

SENYUMAN

Sayang, lihatlah ke arah bulan,

Nun jauh di sana.

Telah ku utuskan senyuman

Buatmu sayang.

Tataplah bulan yang sedang

Tersenyum.

Tersenyum umpama aku yang sedang

Mengutuskan senyuman padamu.

pieces of my heart, here and there...

so i need not to get mad, as he is playing some torment game,

now off me go, sit under the dark skies, let the rain pouring on me and wash my problems away.

i wont get mad nor be sad... as i will always put up a smiling face just for you... for when you are smiling, my heart will to.

so please smile, and i will smile too... cause oh darling your smile is so wonderful to me. your smile is so priceless to me...

my dear, i will wait for u forever... don't doubt that. never doubt that... as my love is for you... dear theo, i do love you...

DIA

D.I.A

Matanya memikat diriku ini,

Cukup cantik mempesona di mataku.

Rambutnya tersisir rapi di sisi.

Menambahkan kecantikan dirinya.

Bila dia tersenyum,

Senyumannya sungguh menawan membuatkan

Diriku tertawan.

Lesung pipit di pipi kanannya menaikkan

Lagi seri wajahnya

Membuatkan ku lagi jatuh hati.

Bilaku melihat wajahnya,

Terukir senyuman di bibirku.

Serna sesungguhnya dia cantik di mataku.

Dia amat sempurna untukku.

CORETAN

Malam ni aku duduk melepak di Tasik UTP,

Ku mengerling jam Casio di tangan.

Jam seseorang yang sangat ku saying.

Jam menunjukkan angka 2.33 pagi.

Arghhh. Bosannya.

LAntas ku capai dari beg sandang

Sebuah buku dan sebatang pena.

Lalu kucoretkan hati ini.

Aku bercerita mengenai cinta

Mengenai dunia

Mengenai DIA.

Gadis yang aku suka,

Gadis yang aku sayang.

Dalam diam aku tersenyum sendiri.

Dalam diam aku  coretkan lagi isi hati.

OH BULAN

OH BULAN

Oh Bulan,

Sampaikanlah senyumanku buat

Kekasihku yang sedang bersedih

Bermuram durja.

Oh Bulan,

Temanilah dia yang kala ini

Kesunyian tanpa aku di sisi.

Temanilah dia ibarat aku yang

Sedang menemaninya.

Oh Bulan,

Terangilah dia, ibarat aku

Yang sedang menerangi dirinya.

Bersamalah dia ibarat aku

Yang sedang bersamanya.

Oh Bulan,

Kepadamu kuluahkan segala,

Rasa, emosi dan jiwa.

Sampaikanlah pesanku buat dirinya.

Janganlah kau bersedih,

Aku sentiasa ada di sisimu bersama.

Takkan pernah ku tinggalkan dirimu,

Takkan pernah ku pergi dari sisimu.